Fengshui Rumah Tusuk Sate

Fengshui rumah tusuk sate adalah bahasan yang menarik, Rumah tusuk sate bagi sebagian orang adalah pantangan. Apalagi bagi etnis Tionghoa, rumah tusuk sate dianggap mendatangkan sial bagi penghuninya. Di samping itu, rumah tusuk sate bisa dipercaya dapat mengondisikan pemilik rumah tidak beruntung, berpenyakitan, tidak rukun, dan sebagainya.

Rumah Tusuk Sate
Rumah Tusuk Sate
Rumah tusuk sate sendiri adalah kondisi dimana sebuah rumah tertusuk sebuah jalan lurus layaknya sebuah sate tanpa ada penghalang.Tusuk sate sendiri sebenarnya berasal dari  ‘Chuan xin sha’, yang artinya hawa membunuh penembus jantung, atau yang lebih popular disebut ‘Chong lu’, kalau diterjemahkan artinya menabrak jalan.

Sesungguhnya efek tusuk sate itu tidak selalu merugikan, kadang juga menguntungkan. Hal itu ditentukan derajat hadap pintu utama suatu bangunan. Rumah tusuk sate yang merugikan adalah yang pintu utamanya menghadap tepat ke jalan. Bukannya tanpa alas an, logika mudahnya adalah jika ada kendaraan melaju dari jalan berhadapan pintu memungkinkan menabrak telak rumah itu.

Di samping alasan umum itu, sebenarnya yang banyak dibahas oleh pakar fengshui adalah tentang energi. Aliran energi dari jalan membentur bangunan sehingga menimbulkan energf negatif pada rumah tusuk sate. Benturan energi itu dapat memberikan dampak yang kurang baik bagi penghuni rumah. Misalnya energi logam dari jalan dan energy kayu dari rumah jika berbenturan, hal yang diakibatkan adalah perampokan, pencurian material, dll.

Efek tusuk sate itu sendiri dapat diperlemah dengan mematikan akses jalan tersebut. Cara paling mudah yang dapat dilakukan adalah menutup jalan dengan portal. Selain itu, dapat juga disiasati dengan mengarahkan pintu utama rumah membelakangi atau tidak berhadapan langsung dengan jalan. Hal itu, dapat menghindari tumbukan energi yang terjadi antara jalan dan rumah.

Baca Juga